Adonan terigu menggumpal merupakan salah satu masalah umum yang kita alami saat memasak atau membuat kue. Hal ini menunjukkan bahwa ada yang salah pada proses pencampuran atau pengadukan bahan. Jika tidak diatasi, adonan menggumpal ini bisa berdampak pada hasil akhir makanan, seperti tekstur yang kasar atau tidak mengembang sempurna. Jadi bagaimana mengatasi masalah ini? Mari kita bahas!

Penyebab Adonan Terigu Menggumpal

Adonan terigu yang menggumpal biasanya terjadi karena semua bahan tidak tercampur rata. Penyebabnya beragam, bisa jadi karena proses mixing (pengadukan) yang terlalu sebentar, penambahan tepung yang terlalu cepat, perbandingan air dan tepung yang tidak tepat, atau karena Anda tidak mencampur bahan cair terlebih dahulu.

Selain penyebab ini, kualitas tepung terigu juga bisa berpengaruh. Tepung yang sudah disimpan terlalu lama bisa menggumpal akibat kelembaban yang berlebihan atau karena faktor lain.

Jika Anda membiarkan adonan terigu menggumpal tanpa melakukan apa-apa, maka hasil akhir makanan yang Anda buat mungkin kurang maksimal. Misalnya, jika membuat roti, adonan tidak akan mengembang dengan baik karena gluten yang seharusnya berkembang dengan pengulenan yang sempurna, tidak teraktifkan. Akibatnya, roti bisa menjadi padat dan berat, bahkan mungkin tidak mengembang sama sekali, sehingga teksturnya keras dan kurang empuk. Selain itu, tampilan roti mungkin tidak akan mulus.

Contoh lain, jika adonan tepung menggumpal saat membuat kue, seperti brownies, maka kue itu bisa memiliki tekstur yang tidak merata, mentah sebagian, bahkan cenderung bantat atau retak.

Freepik

Cara Mengatasi Adonan Terigu Menggumpal

Adonan tepung menggumpal pada dasarnya masih bisa diselamatkan, caranya:

● Jika Anda membuat roti, mixer atau uleni adonan lebih lama hingga menjadi elastis dan tidak menggumpal. Proses ini juga membantu mengembangkan gluten dalam tepung, sehingga bisa mengembang sempurna saat di-proofing.
● Jika adonan terasa sangat kering, tambahkan sedikit air atau cairan lainnya sedikit demi sedikit saat menguleni. Hindari menambahkan cairan terlalu banyak sekaligus, karena bisa membuat adonan menjadi terlalu basah dan lengket.
● Jika perlu, gunakan teknik autolysis. Ini cukup efektif untuk menghidrasi tepung secara merata. Caranya, campurkan tepung dan air terlebih dahulu, kemudian biarkan adonan istirahat selama beberapa menit sebelum menambahkan bahan lainnya. Proses ini membantu tepung menyerap air dengan lebih baik, sehingga adonan menjadi lebih halus.
● Lain kali, untuk menghindari adonan menggumpal, pastikan untuk mencampur semua bahan dengan benar sebelum mulai menguleni.
● Gunakan tepung yang masih segar dan berkualitas baik untuk memastikan tidak ada gumpalan sejak awal.

Jika Anda sering mengalami masalah adonan menggumpal, mungkin saatnya mencoba tepung berkualitas tinggi dari PT Manunggal Perkasa. Produk kami telah menjadi pilihan banyak pengusaha kuliner di Indonesia, dan terbukti bisa menghasilkan produk yang layak jual. Salah satu merek andalan kami adalah KANTIL, tepung protein tinggi yang sangat cocok untuk membuat roti, dan makanan lain yang membutuhkan tekstur kenyal dan mengembang. (pj/mkt).